Posted by : Fazza
Sunday, October 30, 2016
Jika ada satu kata atau kombinasi huruf yang jadi tumpuan “harapan” banyak gamer bajakan di seluruh dunia saat ini, maka “CPY” tampaknya merepresentasikan hal tersebut. Setelah tenggelam untuk waktu lama dan baru bangkit kembali setelah bypass dari Voksi berhasil membiarkan ruang lega bagi gamer bajakan dari Denuvo selama beberapa hari, kelompok yang bernama Conspiracy ini terus membuktikan tajinya. Walaupun tak seperti scene bajakan di masa lalu yang bisa dipercahkan dalam waktu hitungan hari, pelan tapi pasti, CPY mulai membobol game-game Denuvo. Ada begitu banyak “pekerjaan rumah”, namun mereka sepertinya tak akan berhenti di sini. Salah satu korban terbarunya? Game sepakbola terbaru dari Konami – PES 2017.
Betapa mengejutkannya ketika informasi soal penggunaan Denuvo oleh Konami untuk PES 2017 versi PC menyebar beberapa waktu yang lalu. Namun yang lebih tak terprediksi adalah fakta bahwa CPY menjadikannya sebagai “fokus” target mereka selanjutnya, alih-alih game-game berbasis Denuvo populer lain yang sepertinya belum tersentuh.
Menariknya lagi? Mereka juga menyuntikkan satu pesan khusus kepada Konami di dalam versi hasil retasan mereka ini. CPY menyebut persetan Konami karena kualitas port yang menurut mereka “sampah”, apalagi dengan nama seperti “PM Black White” yang dipakai untuk tim sekelas Juventus di sana.
Dan seperti yang bisa diprediksi, hanya dalam waktu singkat, berita peretasan Denuvo untuk PES 2017 ini langsung menyebar di dunia maya dengan ragam situs bajakan yang sudah menyediakan copy untuknya. Who’s next?